Cara Upload / Submit Vector ke Shutterstock agar Diterima (Approved) dengan CorelDraw

Industri Microstock saat ini memang masih sangat digemari oleh kalangan photographer ataupun graphic designer. Mulai dari kalangan professional sampai amatiran. Okey, mungkin berbicara mengenai microstock itu terlalu luas karena dapat berupa objek foto, gambar, texture, maupun video. oleh karena itu saya hanya akan membatasinya dalam lingkup vector. Kali ini saya akan membahas mengenai Cara Upload / Submit Vector ke Shutterstock agar Diterima (Approved).

Sebelumnya saya cerita dulu mengapa pada akhirnya saya membuat post ini.
Saya sudah mendaftarkan di situs shutterstock itu sudah lumayan lama. Sudah mencoba upload ke shutterstok beberapa kali tetapi selalu ditolak. Saya menggunakan CorelDraw sebagai alat tempur, ya walaupun karya saya agak buriq sih, haha. But, i think it must be approved. Yeah. Saya masih mencoba beberapa kali lagi, namun hasilnya masih tetap "NOT APPROVED". Haha apa mungkin desain saya yang terlalu buriq ya? saya akhirnya check karya-karya di shutterstock tapi kok kayanya malah lebih sederhana malah approved ya? okey, dari itu kemudian saya coba kirim pesan ke contact shutterstock dari alasan-alasan yang diberikan pihak shutterstock. At the end saya menarik kesimpulan mengapa kebanyakan amatiran seperti saya itu tidak di "Approved". The problem is "Objek melewati Artboard". Artboard itu lembar kerja ya gaes. Setelah disesuaikan akhirnya mulai sering di "Approved" Ayey..

Okey dari pengalaman, akhirnya saya menggunakan step-step yang saya berinama Magic Step wkwkwk cuma ngarang nama. Langsung saja..

Pertama, sebelum Upload / Submit tentu kita harus membuat objek dulu, misal saya menggunakan objek sederhana yang saya buat menggunakan Corel.
Peraturan Penting dalam Membuat Objek : 
1. Jangan Gunakan Shadow, Transparency, atau Efek lainnya
2. Jangan Gunakan Outline (Garis Tepi), jadi perlu di Convert  ke Objek dulu (Ctrl+Shift+Q)
3. Jangan Gunakan Gradasi Warna
Kedua, setelah objek sudah dibuat pastikan bahwa ukuran objek tidak melebihi ukuran artboard. Untuk lebih jelas bisa simak gambar dibawah. Sebelah kiri adalah contoh yang benar bahwa objek tidak melebihi artboard dan juga tidak terlalu kecil dari artboard. Objek yang Pass Mantul itu yang besarnya hampir memenuhi artboard. Selanjutnya simpan kedua file (jpg dan eps) dengan nama yang sama.



Ketiga, untuk export ke ".eps" triknya yaitu : setting ukuran artboardnya maksimal 600 px dan objeknya pun harus disesuaikan dengan artboard agar ukurannya tidak melebihi artboard. Sedangkan, untuk tipe ".JPG" nya naikkan ukuran objeknya menjadi 5000 px selanjutnya export objek tersebut ke ekstensi ".JPG".  Untuk memperjelas saya kasih contohnya sebagai berikut :



Keempat, setelah file ".eps" dan ".JPG" sudah dieksport selanjutnya upload kedua file tersebut.

Kelima, ini adalah tahap terakhir yaitu tahap "Submit" karya yang telah kita upload tadi, sebelumnya kita harus klik vector kita tadi. Selanjutnya kita ketikkan "Description", nah untuk mengisi deskripsi ini saya punya trik karena deskripsi harus menggunakan bahasa inggris biar cucok untuk yang skill inggrisnya pas-pasan kayak saya hahaha. Tips : Search  gambar yang mirip dengan karya kita di shutterstock lalu intip deh deskripsinya  tapi harus diingin jangan cuma dicopy tapi diedit juga disesuaikan dengan content kita. Lihat juga kategori untuk referensi kita, kalo vector yang saya buat si saya kategorikan ke "Objects". Untuk Keyword, pilih semua saja rekomendasi yang disediakan biar gampang.

Keenam, ya berdoa aja supaya di "Approved" biasanya kalo layak sekitar beberapa jam trus cek di situs shutterstock pasti sudah di review, jangan nunggu pemberitahuan email karena kadang ngaco misal 3 jam di web sudah direview, kalo diemail bisa 1 hari baru ada pemberitahuan. Misal "Not Approved" baca reasonnya misal karena vector kita terdapat gambar yang sangat mirip dengan karya yang sudah ada di shutterstock ya berarti perlu diganti, ataupun alasan lainnya. Pahami alasannya dan terapkan perbaikannya.

Wuhhh, mungkin cukup sekian yang bisa ane bagikan, semoga bisa menjadi pahala buat saya jika rekan-rekan merasa terbantu.

Jangan Takut untuk Mencoba dan Bereksperimen :V

Salam Desain Grafis.


-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
*UPDATE (4 Juni 2019) :
Karena ada kebijakan baru dimana submit EPS dari CorelDraw selalu error maka untuk Cara Upload vector dari CorelDraw ke Shutterstock bisa dilihat DISINI



Post a Comment

6 Comments

  1. Mantab gan,jd klw ada effek meshfillnya ga bs jg ya

    ReplyDelete
    Replies
    1. This comment has been removed by the author.

      Delete
    2. kalo pake corel hindari mesh kalo mau upload gan, minimal pakenya gradasi saja gan..

      Delete
  2. Terima kasih banyak infonya, sangat berguna.
    Btw, kalau dari corel X7 tinggal langsubmng export ke format eps aja kali ya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. bisa si kalo lgsg export tapi sering tidak bisa gan, cara paling aman

      Delete
  3. Mau tanya. Saya kan export EPS dari CorelDraw ya dengan ukuran artboard yang gede untuk memenuhi ketentuan 4 megapixel. Tapi pas di-export ukuran EPSnya jadi gede banget, bahkan sampai 800MB itu gimana ya biar ukurannya gak gede?

    ReplyDelete